Skip ke Konten

Pentingnya Vaksinasi untuk Lansia: Jenis Vaksin yang Direkomendasikan

Proses penuaan alami membuat tubuh lansia menjadi lebih rentan terhadap berbagai penyakit infeksi
9 Juni 2025 oleh
GB

"Vaksin? Bukankah itu hanya untuk bayi dan anak-anak?"

Ini adalah pemikiran yang sangat umum di masyarakat. Kita begitu fokus pada jadwal imunisasi anak, sehingga seringkali lupa bahwa perlindungan melalui vaksinasi adalah kebutuhan seumur hidup. Faktanya, seiring bertambahnya usia, vaksinasi lansia menjadi salah satu pilar terpenting dalam menunjang proses healthy aging atau penuaan yang sehat.

Sistem kekebalan tubuh kita tidak akan selamanya sekuat saat kita muda. Penyakit yang mungkin hanya menyebabkan gejala ringan pada orang dewasa muda, seperti flu, bisa berakibat fatal dan memicu komplikasi serius seperti pneumonia atau bahkan gagal jantung pada lansia.

Di sinilah imunisasi dewasa berperan sebagai perisai pelindung yang proaktif. Vaksinasi bukan tentang mengobati, melainkan tentang mencegah penyakit berbahaya sebelum terjadi. Ini adalah investasi kesehatan yang cerdas untuk memastikan orang tua kita dapat menikmati masa senja mereka dengan lebih berkualitas, aktif, dan bebas dari ancaman infeksi yang tidak perlu.

Artikel ini akan mengupas tuntas mengapa vaksinasi sangat penting bagi lansia dan merekomendasikan jenis-jenis vaksin utama yang tidak boleh dilewatkan.

Mengapa Sistem Imun Lansia Melemah?

Fenomena ini dikenal dalam dunia medis sebagai immunosenescence, atau penuaan sistem imun. Seiring waktu, kemampuan tubuh untuk merespons patogen baru (kuman, virus, bakteri) dan "mengingat" patogen lama menjadi menurun. Ini berarti:

  1. Risiko Infeksi Lebih Tinggi: Lansia lebih mudah tertular penyakit.
  2. Gejala Lebih Parah: Jika terinfeksi, penyakitnya cenderung lebih parah dan berlangsung lebih lama.
  3. Risiko Komplikasi Meningkat: Infeksi ringan bisa dengan cepat berkembang menjadi kondisi serius yang memerlukan rawat inap.
  4. Pemulihan Lebih Lambat: Tubuh membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih sepenuhnya setelah sakit.

Vaksin bekerja dengan "melatih" sistem imun untuk mengenali dan melawan kuman tertentu tanpa harus sakit terlebih dahulu. Ini memberikan "memori kekebalan" yang sangat dibutuhkan oleh tubuh yang menua.


Vaksin Utama yang Sangat Dianjurkan untuk Lansia

Berdasarkan rekomendasi dari berbagai organisasi kesehatan dunia dan nasional, berikut adalah beberapa vaksinasi kunci yang harus menjadi prioritas:

Siap Melindungi Orang Tua Anda? 

Memahami jadwal dan jenis vaksinasi yang tepat bisa jadi membingungkan. Tim ahli kami siap membantu Anda dengan konsultasi gratis untuk vaksinasi di Rumah

Chat WA JoC

1. Vaksin Influenza (Flu)

  • Mengapa Penting? Influenza pada lansia jauh lebih berbahaya dari sekadar pilek biasa. Flu dapat menyebabkan komplikasi serius seperti pneumonia, memperburuk kondisi kronis seperti penyakit jantung atau PPOK, dan seringkali menjadi penyebab utama rawat inap pada musim pancaroba.
  • Jadwal: Vaksin ini harus diulang SETIAP TAHUN. Virus influenza terus bermutasi, sehingga komposisi vaksin diperbarui setiap tahun untuk menyesuaikan dengan jenis virus yang paling mungkin beredar. Waktu terbaik untuk mendapatkannya adalah sebelum musim flu tiba, biasanya sekitar bulan September hingga Oktober.

2. Vaksin Pneumonia (Pneumokokus)

  • Mengapa Penting? Pneumonia adalah infeksi paru-paru serius yang merupakan salah satu penyebab utama kematian pada lansia. Bakteri Streptococcus pneumoniae adalah penyebab paling umum.
  • Jadwal: Ada dua jenis utama vaksin pneumokokus, dan lansia (usia 65 tahun ke atas) direkomendasikan untuk mendapatkan keduanya:
    • PCV13 atau PCV15 (Vaksin Konjugat Pneumokokus): Memberikan perlindungan terhadap 13 atau 15 jenis bakteri pneumokokus.
    • PPSV23 (Vaksin Polisakarida Pneumokokus): Memberikan perlindungan terhadap 23 jenis bakteri. Jadwal pemberiannya adalah dengan memberikan PCV13/15 terlebih dahulu, kemudian diikuti oleh PPSV23 dengan jarak minimal 1 tahun. Konsultasikan dengan dokter untuk jadwal yang paling sesuai.

3. Vaksin Tetanus, Difteri, dan Pertusis (Td/Tdap)

  • Mengapa Penting? Banyak yang mengira perlindungan dari vaksin masa kecil sudah cukup. Padahal, kekebalan terhadap penyakit ini menurun seiring waktu.
    • Tetanus: Bisa didapat dari luka kecil yang kotor.
    • Pertusis (Batuk Rejan): Sangat menular dan bisa berbahaya. Lansia yang divaksinasi tidak hanya melindungi diri sendiri, tetapi juga melindungi bayi (cucu) di sekitar mereka yang terlalu kecil untuk mendapatkan imunisasi lengkap.
  • Jadwal: Setiap orang dewasa harus mendapatkan suntikan booster Td (Tetanus dan Difteri) setiap 10 tahun. Salah satu dari suntikan booster tersebut sebaiknya diganti dengan Tdap (yang juga mengandung perlindungan untuk Pertusis).

4. Vaksin Herpes Zoster (Cacar Ular)

  • Mengapa Penting? Siapa pun yang pernah menderita cacar air berisiko terkena cacar ular, karena virusnya "tertidur" di dalam saraf dan bisa aktif kembali seiring melemahnya sistem imun. Cacar ular menyebabkan ruam yang sangat nyeri dan bisa menimbulkan komplikasi nyeri saraf jangka panjang yang disebut neuralgia pasca-herpetik.
  • Jadwal: Vaksin recombinant zoster vaccine (RZV) sangat direkomendasikan untuk semua orang dewasa berusia 50 tahun ke atas, diberikan dalam dua dosis dengan jarak 2 hingga 6 bulan.

Bagaimana Cara Mendapatkan Vaksin?

Langkah pertama dan terpenting adalah berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan meninjau riwayat kesehatan orang tua Anda, status vaksinasi sebelumnya, dan memberikan rekomendasi yang paling tepat. Vaksinasi dapat dilakukan di rumah sakit, klinik, atau pusat layanan kesehatan lainnya.

Bagi keluarga yang sibuk atau lansia dengan mobilitas terbatas, proses ini bisa menjadi tantangan. Di sinilah layanan perawatan di rumah dapat sangat membantu. Perawat dari Joyofcare.net dapat berperan sebagai mitra kesehatan Anda dengan:

  • Mengingatkan dan mencatat jadwal vaksinasi.
  • Mendampingi lansia saat kunjungan ke dokter untuk vaksinasi.
  • Memantau kondisi pasien setelah vaksinasi untuk melihat adanya efek samping ringan.
  • Membantu mengatur layanan vaksinasi di rumah jika tersedia dari fasilitas kesehatan rekanan.

Melindungi orang yang kita cintai dari penyakit adalah bentuk perawatan terbaik. Jangan menunggu sampai mereka sakit. Jadilah proaktif. Jadikan vaksinasi lansia sebagai bagian tidak terpisahkan dari rutinitas kesehatan mereka untuk masa tua yang lebih panjang, sehat, dan bahagia.


di dalam Healthy Aging