Menciptakan Lingkungan yang "Mendukung Dopamin"
Risiko jatuh bisa menyebabkan patah tulang pinggul, yang sangat berbahaya bagi lansia. Di Indonesia, baik rumah modern di Gading Serpong maupun rumah tradisional di pedesaan Jawa, keamanan rumah harus menjadi prioritas.
Menciptakan rumah yang aman berarti menghilangkan penghalang dan memasang alat bantu yang mendukung gerakan lambat dan tidak stabil pasien. Ini adalah investasi terbaik untuk menjaga kemandirian mereka.
Siap untuk memulai perjalanan kesehatan Anda bersama Joy of Care
Hubungi kami sekarang untuk konsultasi dokter atau informasi lebih lanjut. Tim kami siap membantu Anda setiap langkahnya.
5 Alat Bantu Kunci dan Modifikasi Rumah
1. Pemasangan Pegangan Tangan (Grab Bars dan Railings)
Ini adalah modifikasi paling krusial untuk mencegah jatuh.
- Kamar Mandi: Pasang grab bars di dekat toilet dan di dalam area shower atau bak mandi. Permukaan basah sangat berbahaya.
- Tangga dan Lorong: Pasang hand railings yang kokoh di sepanjang tangga dan lorong-lorong rumah. Pastikan ketinggiannya nyaman untuk digenggam.
2. Sendok dan Alat Makan Ergonomis
Tremor (gemetar) saat makan seringkali membuat pasien frustrasi dan nutrisi terganggu.
- Sendok/Garpu Pemberat (Weighted Utensils): Alat makan ini memiliki gagang tebal atau pemberat yang dapat mengurangi getaran, sehingga makanan lebih mudah masuk ke mulut.
- Mangkok dan Piring Anti-Tumpah (Anti-Slip): Mangkok dengan alas silikon atau karet yang menempel kuat di meja, mencegah piring bergeser karena tremor.
3. Ciptakan Lantai Anti-Selip dan Bebas Hambatan
Lantai yang berantakan adalah pemicu utama freezing dan jatuh.
- Singkirkan Karpet Kecil: Gulung dan singkirkan semua karpet kecil (runner rugs) yang mudah bergeser atau menggulung, karena ini adalah perangkap tersandung.
- Perbaiki Permukaan: Pastikan lantai rata. Jika ada tangga kecil atau ambang pintu, beri warna kontras atau pasang lampu penanda di malam hari.
4. Bantuan Berjalan dan Bergerak (Mobility Aids)
Alat bantu harus disesuaikan dengan kebutuhan, dan penggunaannya harus dikonsultasikan dengan Fisioterapis.
- Kursi Roda/Walker: Gunakan walker (alat bantu jalan beroda) yang dilengkapi rem jika pasien mengalami instabilitas postural yang signifikan.
- Tongkat Laser: Beberapa tongkat kini dilengkapi sinar laser yang memproyeksikan garis di lantai. Ini sangat efektif untuk mengatasi freezing (karena pasien akan mencoba melangkahi garis laser tersebut).
5. Kursi dan Tempat Tidur yang Tepat
Pasien Parkinson sulit bangun dari posisi duduk atau berbaring (akibat bradikinesia).
- Tinggikan Kursi: Gunakan bantalan atau ganjalan agar kursi/sofa tidak terlalu rendah.
- Kasur yang Kokoh: Hindari kasur yang terlalu empuk karena menyulitkan pasien untuk berguling dan bangun.
Membuat rumah aman menunjukkan bahwa Anda peduli terhadap martabat dan kemandirian pasien Parkinson.